Mengantisipasi terjadinya penimbunan minyak goreng di tengah kelangkaan awal bulan ini, Kepolisian Sektor (Polsek) Gubug langsung turun memantau sejumlah toko modern dan pasar.
“Langkah ini kita ambil untuk mencegah penyimpangan dan penimbunan minyak goreng,” ungkap Kapolsek Gubug, AKP Pudji Hari Sugiyarto.
Menurut dia, untuk mencegah terjadinya kelangkaan minyak goreng di wilayah hukumnya, perlu upaya pengecekan secara langsung ke toko modern atau pasar, apakah ada unsur penimbunan atau terdapat persoalan lain yang menjadi pemicu.
Hasilnya, tidak ditemukan penimbunan, akan tetapi pasokan stok minyak dari luar cukup terbatas.
“Belum ada temuan terkait penimbunan minyak goreng, cuma stoknya terbatas,” ujarnya.
Selain untuk mengantisipasi terjadinya penimbunan, upaya ini juga untuk memantau aktivitas warga yang melakukan pembelian minyak goreng secara langsung.
Harapannya, tidak terjadi kerumunan dan warga tetap menerapkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker. Karena di tengah penyebaran Covid-19, semua pihak berisiko besar terpapar.
“Kita akan terus pantau pendistribusian minyak goreng untuk mencegah penyimpangan dan penimbunan,” pungkasnya.